Begitu pandangan Jurubicara Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Adhie M Massardi, soal keputusan FIFA membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
Menurutnya, keterangan FIFA dalam surat pembatalan yang menyebut masih akan mendukung PSSI, khususnya usai tragedi Kanjuruhan yang berlangsung pada Oktober 2022, merupakan kepercayaan FIFA terhadap Ketum PSSI Erick Thohir fokus menunjukkan kinerja positifnya.
“Alhamdulillah kini Ketum PSSI Erick Thohir bisa lebih fokus urus Tragedi Kanjuruhan. Bagaimana Nasib ratusan korban tewas, luka berat, ringan, cacat permanen,†ujar Adhie kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (31/3).
Selain itu, Adhie juga memandang seharusnya ada hikmah yang diserap semua pihak dari sikap FIFA, salah satunya memberikan ruang untuk membenahi sepakbola dan menuntaskan urusan dalam negeri, utamanya peristiwa berdarah di Stadion Kanjuruhan, Malang.
“Juga urusan hukumnya (kasus Kanjuruhan). Mosok pada divonis bebas?†Tuturnya keheranan.
Maka dari itu, Adhie mendorong agar Erick Thohir yang kini mengemban kepemimpinan PSSI bisa mengkomandoi penyelesaian masalah Kanjuruhan. Termasuk pelaku utama yang menyebabkan ratusan orang meninggal dunia.
“Siapa "Sambo" di Kanjuruhan? Belum diusut tuntas. PSSI benahi lokal dulu,†demikian Adhie berharap.
BERITA TERKAIT: