Sekretaris Jenderal Dayak International Organization (DIO) Yulius Yohanes mengatakan, kelanjutan koalisi tiga partai itu diperlukan demi stabilitas politik dan keamanan di dalam negeri.
“Dalam teori demokrasi, stabilitas politik menjadi sangat penting. Apabila PDIP, Gerindra dan Golkar bisa berkoalisi kembali, dijamin siapapun yang diusung menjadi presiden tahun 2024, pasti mampu menciptakan stabilitas politik, dan sebagai desain besar menghantarkan Indonesia menjadi negara maju ke-5 dunia pada tahun 2030, sebagaimana diramalkan banyak analis dari luar negeri,†ujar Yulius Yohanes kepada wartawan, Sabtu (19/12).
Diketahui, partai pendukung pemerintah di DPR RI, selain PDIP, adalah Gerindra, Golkar, ada Partai Nasdem, PKB, dan PPP.
Sementara partai peraih suara terbesar di DPR hasil Pemilu 2019 adalah PDIP, Gerindra dan Golkar.
“Sehingga paling tidak harus mempertahankan koalisi demi stabilitas politik di dalam negeri menghadapi Pilpres 2024,†kata Yulius.
Yulius yang juga Direktur Program Pascasarjana Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tanjungpura, Pontianak, mengingatkan para elit politik nasional di Indonesia, untuk memikirkan masa depan bangsa jauh ke depan.
“Negara kecil di Timur Tengah seperti Israel, misalnya, sangat berkepentingan membuka hubungan diplomatik, karena meramalkan kemajuan Indonesia sangat signifikan dalam satu dekade terakhir. Israel pun memprediksi Indonesia berada di urutan 5 dunia di bidang kemajuan ekonomi tahun 2030,†paparnya.
BERITA TERKAIT: