Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ruhut Ke Amerika, Eva Pilih Malaysia

Libur Panjang, Politisi DPR Ramai-ramai Ke Luar Negeri

Senin, 24 Desember 2012, 08:56 WIB
Ruhut Ke Amerika, Eva Pilih Malaysia
Ruhut Sitompul
rmol news logo .Diantar mobil stasiun televisi swasta, Ruhut Sitompul menjejakkan kaki di Terminal IIB Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten pada Kamis malam (20/12). Bersama istri dan dua anaknya, politisi Demokrat ini sempat berhenti sejenak di depan pintu masuk.

Diletakkannya empat ko­per berukuran sedang di lantai, tidak jauh dari tempat mereka ber­diri. Ruhut lalu mengeluarkan kamera digital dari tas kecil yang digantung di pundak kanannya. Ia pun mulai jeprat-jepret. Sesekali tawa renyah keluar dari mulut ke­empat orang tersebut.

Beberapa orang yang melintas sempat melirik ke arah Ruhut dan keluarganya yang asyik meng­aba­dikan gambarnya. Habis ber­foto ria, Ruhut mengajak ke­luar­ga­nya masuk ke area boar­ding. Satu tas koper warna hitam dise­retnya menggunakan tangan kiri. Tangan satunya lagi me­nuntun anak keduanya.

“Kami mau ke New York untuk rayakan Natal dan Tahun Baru di sana. Tanggal 3 Januari kami baru pulang kembali ke tanah air,” jelas Ruhut.

Anggota Komisi III DPR ini membantah bila dia berlibur untuk menenangkan diri dari permasalahan yang dihadapinya di partai. Sebelumnya, Ruhut dicopot dari pengurus Dewan Pim­pinan Pusat (DPP) Partai De­mokrat. Ia juga sempat dilarang masuk ke acara Silaturahmi Na­sional (Silatnas) partai itu.

“Ah, tidak ada kaitannya de­ngan masalah partai. Saya orang­nya selalu happy saja. Ini ma­salah keluarga, kami liburan memang untuk senang-senang,” katanya sam­bil tertawa.”

Menurut Ruhut, berlibur ke Amerika merupakan agenda rutin setiap Natal dan Tahun Baru. Dia sudah mempersiapkan liburan ini jauh-jauh hari.

“Tahun lalu, kami rayakan Natal dan Tahun Baru di Los Angles, Amerika Serikat. Dan ham­pir setiap tahun kami me­mang merayakan momen ini di luar negeri,” ujarnya.

Politisi asal Medan ini lantas memaparkan beberapa agenda yang akan dilakukannya selama ber­ada di negeri Paman Sam. Dia akan ke Washington DC, Pasa­de­na, New York dan berapa kota lain­nya.

“Kami mau main salju. Mes­kipun nanti akan diselingi dengan pergi ke tempat-tempat sejarah. Misal Gedung Putih, lihat patung Liberty yang ada unsur pen­di­dikan­nya juga,” jelasnya.

Ruhut menegaskan dana untuk berlibur ke negara Barack Obama ini berasal dari kocek pribadi. Tidak menggunakan dana reses anggota DPR. “Tidak ada uang negara. Saya nabung dikit-dikit sejak lama. Terkumpul, lantas kami pakai buat biaya liburan kali ini,” tutur pria yang berlatar bela­kang ad­vokat ini.

“Biar nggak gede pengeluaran, kami upayakan yang ekonomis lah. Ini aja pakai penerbangan ke­las ekonomi yang transit dulu di Dubai baru ke Washington DC,” tambahnya.

Bukan hanya Ruhut, beberapa politisi DPR juga memanfaatkan masa libur panjang ini untuk ber­pergian ke luar negeri. Mak­lum, libur Natal dan Tahun Baru bertepatan dengan masa reses sidang DPR.

Eva Kusuma Sundari, kolega Ruhut di Komisi III DPR me­mi­lih terang bersama anak-anaknya ke Malaysia. Kepergian politisi PDIP itu guna menyusul suami­nya yang bekerja di negeri jiran itu.

Suami Eva sudah dua tahun tinggal di Malaysia. “Aku me­nyu­sul suamiku di Kuala Lumpur yang Natal-an di sana. Semua keluarga kumpul di sana sampai Tahun Baru,” terang Eva.

Selain menengok suami, Eva juga menyempatkan waktu untuk ber­libur di Malaysia. “Di sana sua­miku mau bikin kejutan. Dia katanya mau ajak ke daerah di Malaysia yang belum terjamah,” kata Wakil Ketua Badan Akun­ta­bilitas Keuangan Negara DPR ini.

Politisi Partai Demokrat Nova Riyanti Yusuf juga mengisi masa libur Natal dan tahun baru berli­bur ke luar negeri. Negara yang jadi tujuannya adalah Vietnam.

Anggota Komisi IX itu mem­bo­yong 10 anggota keluarganya untuk berkunjung ke negeri Indo Cina itu. Di Vietnam, rencananya Nova melihat Ha Long Bay.

Lokasi wisata yang ditetapkan UNESCO sebagai warisan dunia itu terletak di Teluk Tonkin. Tem­pat ini terkenal dengan batu-batu yang menjulang dari laut. Lokas ini kerap dijadikan tempat syu­ting film.

Nova dan keluarga akan meng­gu­nakan kapal laut untuk ke Ha Long Bay. Mereka akan tinggal di sana selama tujuh hari. “Udah lama banget tidak pergi bareng keluarga besar. Mumpung sau­dara saya yang tinggal di Singa­pura pada datang ke Jakarta. Ma­kanya kami rencana pergi ber­sama,” ujarnya.

“Lagian masa reses DPR saya sudah saya melakukan kunjungan ke dapil. Terakhir hari Jumat ke­marin. Saya kunjungan ke Kelu­rahan Johar Baru, Jakarta Selatan untuk ketemu anak-anak se­kolah,” kata Nova yang terpilih jadi anggota DPR dari daerah pe­milihan DKI Jakarta II.

Selain untuk berlibur, keper­giannya ke Vietnam juga untuk me­nyepi demi menyelesaikan bu­ku. Makanya salah satu barang yang wajib dibawanya saat berlibur adalah laptop.

“Saya mau menyelesaikan no­vel. Udah lama keinginan itu ter­bengkalai karena kesibukan di DPR. Mumpung libur dan sua­sananya mendukung, sekalian saya menulis,” ungkapnya.

Bernostalgia Di ‘Negeri Di Awan’

Beberapa anggota DPR memilih berlibur di dalam negeri. Ke mana saja tujuan para wakil rakyat itu?

Anggota DPR Mochammad Ro­mahurmuziy memilih berlibur di Yogyakarta. Kota Gudeg ini me­rupakan kampung halaman­nya.  

Politisi PPP yang akrab disapa Romi ini mengaku, berlibur ke Yogyakarta merupakan kegiatan rutin setiap akhir tahun.

“Saya dengan istri kebetulan sama-sama orang Yogyakarta dan dapil saya dekat. Karena seka­rang ini berbarengan dengan ma­sa reses, jadi lebih pas. Berlibur sambil bertemu konstituen,” kata Sekjen PPP itu.

Terkait dengan perayaan tahun baru nanti, Ketua Komisi IV DPR ini mengaku sudah punya acara. Dia bersama keluarganya akan menghabiskan malam tahun baru di Jalan Malioboro.

“Jalan Malioboro itu pusat ke­ramaian karena banyak kembang api di sana. Di Jalan Malioboro ju­ga ada car free night, jadi khu­sus orang jalan dan bersepeda saja pas malam tahun baru,” te­rangnya.

Selain Malioboro, ia juga be­ren­cana akan mengunjungi se­jum­lah obyek wisata di daerah pe­milihannya. Salah satunya ada­lah Goa Jati Jajar.

“Kalau kita reses banyak obyek wisata yang bisa dikunjungi, sep­erti Goa Jati Jajar, Benteng Be­lan­da di Kebumen, dan sekarang ada wisata baru seperti Water Boom di Banjarnegara yang tidak ka­lah dengan Ancol,” imbuhnya.

Politisi DPR lainnya yang juga me­milih untuk berlibur dalam ne­geri adalah Abdul Hakam Nadja. Anggota Fraksi PAN ini akan berlibur ke dataran tinggi Dieng di Wonosobo, Jawa Tengah.

“Saya ingin ke tujuan favorit dan komplet. Tahu lagu Katon Bagoskara yang judulnya Negeri di Awan? Itulah Dieng,” katanya mantap.

Lantas Hakam mempromosi­kan dataran tinggi Dieng yang ba­nyak terdapat peninggalan candi.  Menurut dia, lokasinya sangat indah. Saat berada di Dieng, kata dia, akan merasakan awan berada setinggi dada. Layak untuk di­kunjungi, ucapnya.

Dataran tinggi Dieng kerap diselimuti kabut tebal. “Biasanya terjadi saat pagi hari, tepatnya Su­buh. Dan itu jarang terjadi. Mu­dah-mudahan saja saya bisa ra­sa­kan itu nanti disana,” katanya.

Wakil Ketua Komisi II DPR ini me­ngaku, memilih berlibur ke Da­taran Tinggi Dieng bukan ka­rena obyek wisatanya yang indah. Ha­kam mengaku hendak ber­nos­talgia bila tiba kembali ke puncak Dieng.

Dulu, sambungnya, sewaktu masih muda dia pernah hiking atau mendaki ke puncak tertinggi Dieng. “Waktu itu, saya hiking dari bawah ke atas memakan waktu 10 jam. Jalan dari jam 6 pagi, sampai di sana jam 4 sore,” ucapnya.

Sebelum berlibur, Hakam me­nye­lesaikan lebih dulu ke­wajibannya sebagai anggota DPR saat reses: berkunjung ke daerah pemilihan (dapil).

Ia akan mengunjungi beberapa kota di Jawa Tengah. “Saya ke dae­rah Jawa Tengah, di Peka­longan, Pemalang, Batang untuk ketemu konstituen. Jadi ketemu dengan kalangan pemerintah daerah, ketemu guru, dengan para kiai,” terangnya.

“Setelah acara dengan kon­sti­tuen, kewajiban sudah selesai se­mua, baru saya mengajak ke­luar­ga ke Dieng pada akhir tahun,” tam­bahnya.

Liburan Sambil Temani Suami Kunjungan Dinas

Lain halnya dengan politisi Demokrat Inggrid Maria Palupi Kansil. Untuk bisa libur ke luar kota, istri Menteri Koperasi dan UKM Syarief Hasan ini harus berbarengan dengan kunjungan dinas suaminya.

“Nanti saya ke Yogyakarta. Kebetulan saat itu, Pak Syarief ada kunjungan kerja ke sana. Jadi manfaatkan saja sekalian buat berlibur,” kata Inggrid.

Lagipula, Yogyakarta itu selama ini juga dikenal sebagai kota wisata yang memiliki banyak tempat menarik untuk dikunjungi. Karena itu, dia tidak menyia-siakan kunjungan tugas yang dilakukan sang suami itu ke daerah itu.

“Liburan itu full time untuk bersama anak. Ada kesempatan, saya akan manfaatkan itu untuk anak. Makanya ke Yogya besok, selain menemani Pak Syarief saya akan sertakan anak untuk ikut,” terangnya.

Namun untuk tidak menge­ce­wakan anak, anggota Komisi VIII DPR ini akan melakukan “pemanasan” ter­lebih dahulu. Caranya, dia mengajak sang bu­ah hati untuk liburan di dalam kota saja.”

“Saya bawa anak ke daerah Cinere Depok dan Sentul untuk mengajak anak bermain kuda. Anak saya itu senang bermain kuda. Makanya biar dia senang saya ajak berkuda,” terangnya.

Bahkan kemarin Inggrid menghabiskan waktunya de­ngan berkeliling-keliling Ja­karta bersama anak dan sua­minya. Dengan membawa mo­bil pribadi, Inggrid muter-muter ibu kota di saat kondisi sedang lengang kendaraan karena ba­nyak warga Jakarta yang sudah berlibur.

“Pak Syarief itu hobi me­nye­tir. Mumpung Jakarta lagi ko­song karena liburan panjang, Pak Syarief mengajak muter-mu­ter Jakarta dengan menyetir sendiri tanpa pengawalan pro­tokoler,” kata bekas bintang si­netron ini.

Seminggu Berkutat Di Dapil, Diteleponi Keluarga Terus

Tidak semua politisi me­man­faatkan masa libur panjang untuk berpergian bersama ke­luarga. Ada juga yang mengisi libur dengan tetap bekerja me­lakukan kunjungan kerja ke daerah pemilihannya.

Salah satunya Saleh Husin. Anggota Komisi V DPR masih ber­putar-putar di dapilnya, di Nusa Tenggara Timur II. Ia me­ngaku sudah hampir sepekan dirinya meninggalkan anak dan is­trinya untuk menjalankan tu­gas sebagai anggota DPR: me­lakukan kunjungan kerja ke dapil.

“Saat ini sebenarnya belum masuk waktu libur. Sekarang ini waktu reses yang sebaiknya digunakan untuk kunker Ko­misi atau kunker ke dapil ma­sing-masing” kata politisi Partai Hanura ini.

Karena itu, ketika sidang pa­ri­­­purna memutuskan bahwa DPR memasuki masa reses, tan­pa berlama-lama Saleh lang­sung terbang ke dapilnya. Apa­lagi, saat kunker sebe­lum­nya, masih banyak wilayah yang belum dikunjunginya.

“Di dapil NTT II itu, ada lima wilayah yaitu Pulau Rote, Pulau Timur, Kupang dan dua lagi. Setiap satu wilayah, bisa terdiri dari be­berapa kabupaten,” jelas­nya.

Luasnya wilayah pemilihan itulah yang mengurasi waktu­nya setiap melakukan kun­jung­an kerja. Maklum, daerah-dae­rah itu merupakan kepulauan. Untuk mencapainya hanya bisa le­wat jalur lewat.

“Hari ini (kemarin-red) saja, saya baru bisa mendatangi dua pulau. Satu pulau, ada be­berapa desa yang sekaligus bisa didatangi. Itu pun cuma se­bentar, karena perjalanan dari lo­kasi satu ke lokasi lainnya cu­kup jauh,” ungkapnya.

Meskipun sudah satu pekan di dapil, Wakil Sekjen DPP Partai Hanura ini merasa masih banyak daerah yang belum di­datangi.

Sementara keluarganya su­dah berkali-kali menelepon me­min­tanya pulang untuk me­nikmati masa liburan bersama.

“Biar bagaimana pun, ke­luarga di rumah pasti meng­inginkan saya bisa meng­ajaknya jalan-jalan. Tapi saya sendiri masih berkutat di dapil,” terangnya.

Untuk itu, Saleh menar­get­kan, sebelum tahun baru dirinya sudah bisa kembali berkumpul di tengah-tengah keluarga. Agar tahun baru nanti, masih bisa di­rayakan bersama istri dan ke­tiga anaknya.

“Kemungkinan saya tidak liburan ke luar kota seperti ke­ba­nyakan orang. Tapi diusa­ha­kan, tahun baru bisa di rumah,” katanya.

“Kalau Natal, saya masih tetap berada di dapil. Karena 80 persen pemilih saya beragama Nasrani. Jadi saya mau berada di tengah-tengah konstituen un­tuk sekadar mengucapkan se­lama Natal,” tambahnya. [Harian Rakyat Merdeka]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA