Rosan Roeslani resmi dilantik Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Investasi/BKPM menggantikan posisi Bahlil Lahadalia yang menjadi Menteri ESDM di Istana Negara, Jakarta, Senin pagi (19/8).
Penelusuran
RMOL di website Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rosan Roeslani ternyata baru pertama kali menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) kepada KPK pada saat awal menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN pada Juli 2023.
Rosan Roeslani diketahui menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN hanya selama 3 bulan, yakni sejak 17 Juli 2023 hingga 25 Oktober 2023. Setelah itu, dia menjadi Ketua TKN Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
Pada LHKPN 2023 itu, Duta Besar (Dubes) untuk Amerika Serikat (AS) periode 25 Oktober 2021-17 November 2023 itu sebesar Rp860.715.364.555 (Rp860,7 miliar).
Harta Rosan Roeslani itu terdiri dari tanah dan bangunan sebanyak 26 bidang yang tersebar di beberapa daerah, seperti di Lombok Barat, Kota Denpasar, Klungkung, Manggarai Barat, Sumbawa, Manggarai, Badung, Jakarta Selatan, Jakarta Utara. Harta tanah dan bangunan milik Rosan senilai Rp511.194.939.189 (Rp511,19 miliar).
Selanjutnya, Rosan juga punya harta berupa alat transportasi senilai Rp3.119.500.000 (Rp3,11 miliar). Harta transportasi Rosan terdiri dari mobil Toyota Alphard tahun 2015 seharga Rp680 juta, mobil Lexus tahun 2020 seharga Rp2,18 miliar, motor Piaggio tahun 2001 seharga Rp9,5 juta, dan mobil VW tahun 1962 hasil hibah tanpa akta seharga Rp250 juta.
Kemudian, Rosan punya harta bergerak lainnya sebesar Rp18,105 miliar, surat berharga Rp17.815.199.355 (Rp17,81 miliar), kas dan setara kas Rp61.678.538.781 (Rp61,67 miliar), dan harta lainnya sebesar Rp248.803.187.230 (Rp248,8 miliar). Bahkan, Rosan tercatat tidak memiliki utang.
BERITA TERKAIT: