Demikian disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Andap Budhi Revianto dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (1/6).
"Pancasila dalam tindakan, untuk Indonesia bersatu. Mari maknai kembali esensi dari hari lahirnya Pancasila dengan langkah implementatif secara nyata," ujar Andap.
Andap meyakini, pada masa pandemi Covid-19 seperti saat ini Indonesia mampu melaluinya dengan spirit gotong-royong. Kondisi seperti sekarang ini, kata dia, sedianya dijadikan batu lompatan untuk Indonesia lebih maju ke depan.
"Tunjukkanlah bahwa kita adalah anak bangsa yang kuat, tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan, serta mampu memanfaatkan kesulitan-kesulitan yang ada menjadi lompatan kemajuan," tuturnya.
Lebih lanjut, Andap mengingatkan betapa pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Menurutnya, hanya dengan spirit persatuan dan kesatuan, Indonesia bisa maju dan lepas dari krisis.
"Anak bangsa yang selalu bersatu dan memperkokoh persatuannya, saling peduli serta selalu berbagi untuk sesama demi kemajuan negeri kita tercinta ini," ujarnya.
"Pada akhirnya, diharapkan kita dapat mewujudkan cita-cita luhur para pendiri bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia dapat memenangkan masa depannya," demikian Andap.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: