Koordinator Wilayah (Korwil) Mak Ganjar Jawa Barat Nurapsi mengatakan, kreatifitas emak-emak itu merupakan implementasi dari Program Berdikari alias Berkebun di Pekarangan Sendiri.
"Kegiatan tersebut dilakukan untuk mengoptimalkan fungsi emak-emak agar bisa produktif dengan melakukan aktifitas berkebun di pekarangan rumah," kata Nurapsi dalam keterangannya, Sabtu (4/3).
Program berkebun, dengan memanfaatkan pekarangan rumah, digulirkan setelah melihat potensi yang ada di daerah tersebut, dalam upaya pemenuhan kebutuhan sayuran, yang selama ini dikirim dari luar daerah.
"Kami mendatangkan mentor, yang sudah berpengalaman, serta kebutuhan bibit dalam melakukan praktiknya," imbuh Nurapsi.
Dia menjelaskan, berbagai macam jenis sayuran yang dikembangkan warga ini terdiri dari jenis sayuran kangkung, kacang panjang, bayam, terong, cabai, tomat rampai dengan memanfaatkan lahan pekarangan rumah. Warga menanam dengan menggunakan polybag atau karung bagi warga yang tidak memiliki lahan pekarangan rumah.
"Selain tanaman sayuran, juga direncanakan penambahan bibit tanaman labu kuning yang tepungnya dapat dimanfaatkan untuk pembuatan makanan ringan seperti puding, mi dan aneka makanan lainnya," demikian Nurapsi.
BERITA TERKAIT: