Kementerian Luar Negeri Portugal kemudian memanggil Duta Besar Iran di Lisboa pada Rabu (17/4) untuk menuntut pembebasan kapal tersebut.
Dikatakan bahwa 25 awak yang ada di MSC Aires juga tidak kunjung dibebaskan sejak ditahan 13 April lalu.
"Kami akan menunggu hasil dari pertemuan tersebut dan mengevaluasi langkah-langkah selanjutnya," bunyi pernyataan kementerian, seperti dimuat
Reuters.Kepada Dubes Iran, Portugal juga menyuarakan kecaman terhadap serangan balasan Iran di wilayah pendudukan Israel.
Iran meluncurkan rentetan rudal dan drone peledak pada Sabtu (13/4) dalam serangan yang menurut Teheran merupakan serangan pertahanan diri setelah dugaan serangan Israel terhadap konsulatnya di Damaskus pada 1 April.
Di hari yang sama, Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) menyita kapal berbendera Portugal di Selat Hormuz karena diduga berafiliasi dengan Israel dan melanggar hukum maritim.
Perusahaan MSC yang mengoperasikan kapal Aries, mengatakan pihaknya bekerja sama dengan otoritas terkait untuk mengembalikan kapal tersebut dengan selamat dan kesejahteraan 25 awaknya.
MSC menyewa Aries dari Gortal Shipping, afiliasi Zodiac Maritime. Zodiac sendiri sebagian dimiliki oleh pengusaha Israel Eyal Ofer.
BERITA TERKAIT: