Setelah melakukan inventarisasi, ternyata Finlandia memiliki 50.500 tempat perlindungan. Begitu yang diungkap Kementerian Dalam Negeri dalam sebuah pernyataan pada Rabu (30/8).
"Sensus pemerintah menyimpulkan bahwa negara Nordik berpenduduk 5,5 juta jiwa ini memiliki sekitar 50.500 tempat perlindungan bom yang dapat menampung 4,8 juta penduduk jika terjadi keadaan darurat atau serangan," ungkap laporan itu, seperti dimuat
The Star.
Kementerian menyebutkan, 91 persen dari tempat perlindungan tersebut cukup kuat untuk menahan serangan yang dilakukan dengan senjata konvensional. Sementara 83 persennya telah dilengkapi berbagai alat yang dapat melindungi warga dari emisi gas atau keadaan darurat nuklir.
Manajer proyek inventarisasi tempat perlindungan bom, Ira Pasi, mengatakan setiap penampungan tersebut dilengkapi dengan ventilator, pintu kedap air, tempat tidur yang dapat ditumpuk, dan bahkan lemari kering, seperti yang disyaratkan oleh undang-undang terbaru yang berlaku pada tahun 2011.
“Selama beberapa dekade, Finlandia telah membangun infrastruktur perlindungan sipil senilai miliaran euro, dan hal ini layak untuk dijaga,” kata Pasi.
Selama masa damai, beberapa tempat perlindungan bawah tanah memiliki kolam renang, pusat olahraga bahkan taman hiburan Sinterklas.
Tempat penampungan tersebut dipelihara oleh masing-masing pemilik bangunan dan pemerintah baru-baru ini menyerukan pemeliharaan menyeluruh.
Negara Nordik yang waspada ini telah mewajibkan pembangunan tempat penampungan darurat di bawah blok apartemen dan gedung perkantoran sejak tahun 1950-an.
Maka tak heran jika Finlandia saat ini memiliki puluhan ribu tempat perlindungan yang disiapkan untuk warganya di masa konflik.
BERITA TERKAIT: