Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Dalam 24 Jam, Taliban Rebut Dua Ibukota Provinsi di Afghanistan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Minggu, 08 Agustus 2021, 02:27 WIB
Dalam 24 Jam, Taliban Rebut Dua Ibukota Provinsi di Afghanistan
Pasukan keamanan Afghanistan berjaga-jaga di sebuah pos pemeriksaan di distrik Guzara di provinsi Herat/Reuters
rmol news logo Kelompok militan Taliban semakin masif dalam melancarkan aksi untuk menduduki lebih banyak wilayah di Afghanistan.

Pada akhir pekan ini, Taliban behasil merebut kota Sheberghan di provinsi Jawzjan. Ini adalah ibukota provinsi Afghanistan kedua yang jatuh ke tangan kelompok bersenjata itu dalam waktu kurang dari 24 jam. Taliban berhasil merebut kota Zaranj di provinsi Nimruz, sehari sebelumnya.

Menurut keterangan Wakil Gubener setempat, Qader Malia, pasukan dan pejabat pemerintah Afghanistan telah mundur ke bandara di pinggiran kota Afghanistan utara, di mana mereka bersiap untuk membela diri setelah ibukota provinsi direbut oleh Taliban pada Sabtu (7/8).

“Sayangnya kota ini telah jatuh sepenuhnya (ke tangan Taliban),” kata Malia kepada kantor berita AFP.

“Pasukan dan pejabat (pemerintah) telah mundur ke bandara," sambungnya.

Meski begitu, pemerintah Afghanistan menyangkal bahwa Taliban telah mengambil kendali penuh atas kota itu.

Kementerian Dalam Negeri Afghanistan membuat pernyataan yang menegaskan bahwa mereka akan meluncurkan serangan balasan dan mengirim bala bantuan, pasukan khusus, dan telah memulai serangan udara.

Akan tetapi kenyataan di lapangan, menurut anggota dewan provinsi Bismillah Sahil kepada Al Jazeera, para pejuang Taliban telah mengambil alih gedung-gedung penting seperti kantor gubernur, markas polisi dan penjara pusat di kota itu.

Namun, menurut anggota parlemen yang mewakili Jawzjan, Mohammad Karim Jawzjani, pasukan pro-pemerintah masih menahan beberapa daerah di dalam kota seperti bandara dan brigade tentara.

Serangan Taliban semakin masif sejak Amerika Serikat mulai menarik pulang pasukanya dari tanah Afghanistan. Taliban mulai menduduki dan mengendalikan sejumlah wilayah di Afghanistan sejak saat itu. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA