Upacara ini dilaksanakan di atas kapal patroli KP. Sanjaya-7017 dan dipimpin langsung oleh Kabaharkam Polri, Komisaris Jenderal Polisi Dr. H. Mohammad Fadil Imran.
"Ini merupakan rangkaian Pembinaan Tradisi Hari Bhayangkara ke-78, yang menjadi kegiatan rutin dalam setiap peringatan Hari Bhayangkara," ujar Kabaharkam Polri kepada awak media di lapangan apel Mako Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri.
Dalam sambutannya, Komjen Pol Dr. H. Mohammad Fadil Imran menyampaikan bahwa kegiatan Tabur Bunga ini dilaksanakan sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan kepada para pahlawan yang telah gugur.
"Kami mendoakan pahlawan yang gugur di lautan, dalam memperjuangkan kemerdekaan, mempertahankan, dan mengisi kemerdekaan. Khususnya pahlawan Bhayangkara yang senantiasa menjaga wilayah Perairan Indonesia," ujarnya.
Upacara Tabur Bunga ini ditutup dengan pelarungan bunga di laut, sebagai simbol mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur.
Selain itu, dalam pelaksanaan Upacara Tabur Bunga tersebut dihadiri oleh Kakorpolairud, Kakorsabhara, Kakorbinmas, Karorenmin, Karobinopsnal Baharkam Polri, Dirbinpotmas Korbinmas Baharkam Polri, Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri dan para PJU jajaran Korpolairud Baharkam Polri.
Pelaksanaan upacara ini menunjukkan komitmen Polri dalam menghormati dan mengenang jasa-jasa para pahlawan, serta sebagai bagian dari upaya memelihara tradisi dan nilai-nilai perjuangan yang telah diwariskan oleh para pendahulu.
Upacara Tabur Bunga di Teluk Jakarta ini menjadi momen refleksi bagi seluruh anggota Polri untuk terus menjaga dan mengabdi kepada bangsa dan negara, khususnya dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah perairan Indonesia.
Dengan pelaksanaan upacara ini, diharapkan semangat juang dan pengabdian para pahlawan dapat terus menginspirasi seluruh anggota Polri dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka. Hari Bhayangkara ke-78 ini menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen dan dedikasi Polri dalam melayani dan melindungi masyarakat Indonesia.
BERITA TERKAIT: