Mengawali proses ujian tersebut, Ketua Komisi III Herman Hery mempersilahkan Idham untuk memaparkan materi visi dan misi untuk memimpin Polri ke depan.
Idham mengaku tidak akan banyak membawa visi dan misi dalam ujian tersebut. Hal ini, kata dia, mengingat masa baktinya hanya 14 bulan sebelum pensiun.
Mantan Kapolda Metro Jaya ini menyebutkan dia ingin mewujudkan Polri sebagai Promoter (profesional, modern dan terpercaya) dengan merumuskan tujuh program prioritas dan lima komitmen Polri.
"Maka jika diberikan kepercayaan amanah sebagai Kapolri, saya akan melakukan program penguatan Polri yang Promoter menuju Indonesia maju," ujar Idham.
Adapun tujuh program prioritas yang ditawarkan Idham adalah sebagai berikut:
1. Mewujudkan SDM unggul
2. Pemantapan harkamtibnas
3. Penguatan gakum yang profesional dan berkeadilan
4. Pemantapan manajemen media
5. Penguatan sinergi polisional
6. Penataan kelembagaan
7. Penguatan pengawasan
Sementara lima komitmen Polri yang akan dijalankan Idham sebagai berikut:
1. Mengamankan program pembangunan nasional
2. Memantapkan soliditas internal dan sinergitas TNI Polri
3. Mewujudkan insan bhayangkara yang bersih dan bebas KKN
4. Menuntaskan kasus yang menjadi perhatian publik
5. Menyiapkan suksesi pimpinan Polri selanjutnya.
Calon Kapolri Komjen Idham Azis menjalani proses uji kelayakan dan kepatutan, di Komisi III DPR RI, Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Rabu (30/10). 
BERITA TERKAIT: