Begitu tegas Sesjen MPR, Ma’ruf Cahyono saat menjadi pembicara kunci pada sosialisasi Empat Pilar dan seminar bertema “Membangun Pamahaman Agama yang Konstruktif Terhadap NKRI†di Auditorium Prof A. Amirudin, Fakultas Kedokteran Unhas, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (21/10).
“Ingat, nilai-nilai asing itu belum tentu sesuai dengan jatidiri bangsa kita,†tegasnya di hadapan ratusan mahasiswa.
Menurutnya, jika rakyat mulai enggan merealisasikan sikap gotong royong dan tolong menolong, maka satu hari nanti akan muncul generasi yang individualis dan mengutamakan kepentingan diri sendiri.
Dia mengatakan bahwa tidak sedikit negara-negara di dunia yang merasa kagum dengan karakter yang dimiliki bangsa Indonesia. Bahkan banyak yang ingin menerapkan nilai-nilai seperti gotong royong, saling hormat menghormati, tolong menolong, dan sopan santun di negara mereka.
“Jadi tidak ada kata lain bagi generasi muda, kecuali terus mempertahankan dan melaksanakan jati diri bangsa itu dalam kehidupan sehari-hari, terus menerus,
never ending,†kata Ma'ruf lagi.
[ian]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: