Terkait itu, Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai langsung berkoordinasi kepada Mabes TNI mengenai keterangan Alpius.
“Terkait Laporan Deplu Amerika Serikat tentang Alpius Madi yang melarang masuk ke Amerika Serikat banyak media tanya saya namun belum bisa jawab saat ini,” kata Pigai dikutip
RMOL dari akun media X pribadinya, Minggu, 22 Desember 2024.
Aktivis HAM asal Papua itu masih menunggu jawaban dari Panglima TNI, kendati dirinya sudah sudah menerima Kababinkum Mabes TNI yang menangani Oditur Militer dan mendapat keterangan.
“Namun saya sedang mengirim surat resmî kepada Panglima TNI untuk mendapatkan laporan resmî sehingga kami akan menyikapinya. Saya akan respon setelah ada laporan dari Panglima,” pungkasnya.
Alpius berdasarkan keterangan dari istri almarhum Pendeta Yeremia Zanambani dan saksi-saksi lainnya, diduga sebagai pelaku penembakan. Hal yang sama juga diutarakan oleh Tim Kemanusiaan untuk Intan Jaya.
Berdasarkan hasil investigasi Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) yang dibentuk pemerintah pada 21 Oktober 2020 mengatakan peristiwa tewasnya pendeta Yeremia Zanambani diduga melibatkan oknum aparat militer Indonesia.
BERITA TERKAIT: