Hal tersebut menjadi gagasan besar dalam diskusi yang digelar Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum Mahasiswa Islam (LKBHMI) HMI Cabang Jakarta Pusat-Utara dengan tema "Peran Generasi Muda Dalam Menangkal Paham Radikalisme Menjelang Pemilu 2024" di Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (16/5).
Untuk mengambil peran itu, dikatakan Direktur Pelaksana Pendidikan dan Pelatihan BPIP Mahnan Marbawi, mahasiswa cukup berpegang pada nilai-nilai Pancasila.
"Pancasila hadir dari berbagai ragam budaya yang ada di Nusantara, identitas keindonesiaan sudah merangkum berbagai budaya," ujar Mahnan Marbawi.
Dikatakan Mahnan Marbawi, eksistensi Pancasila sebagai ideologi bangsa, tidak dapat dibenturkan dengan agama, suku, dan ras manapun.
Dalam diskusi itu, Direktur Eksekutif LKBHMI Raja Oloam Rambe menegaskan, sikan HMI Cabang jakarta Pusat-Utara untuk berpegang teguh pada perundang-undangan dalam menyukseskan Pemilu 2024.
"Kami setia untuk menjunjung tinggi undang-undang dan agama yang mengajarkan kebaikan," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: