"KPK tidak pernah bisa mendukung pemerintah yang kuat jika kedudukan KPK seperti saat ini," kata salah satu calon komisioner KPK Irjen Firli Bahuri, Rabu (4/9).
Selain itu, manajemen penanganan perkara dan menyusun kriteria perkara yang ditangani KPK juga jadi prioritas. Termasuk pembenahan manajemen SDM lembaga antirasuah.
"Dan upaya pemberantasan korupsi harus dilakukan juga dengan sistemik, holistik, integral dan komprehensif agar tugas pokok KPK benar-benar terwujud," ujar Kapolda Sumatera Selatan ini.
Meski pencalonannya menuai pro dan kontra, namun Firli yang pernah menjabat Deputi Penindakan KPK ini yakin mampu melakukan perubahan, dan berani menata ulang manajemen KPK menjadi lebih kuat.
"Pimpinan KPK harus menjadi garda terdepan dalam pemberantasan korupsi, tidak hanya dalam penegakan hukum tapi lebih luas pada tataran pendidikan masyarakat dan koordinasi dengan banyak pihak serta melakukan moitoring dan pendampingan program pemerintah," tutupnya.
BERITA TERKAIT: