Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Harga Beras di Jakarta Terkerek Naik, Heru Perintahkan BUMD Tingkatkan Suplai

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widodo-bogiarto-1'>WIDODO BOGIARTO</a>
LAPORAN: WIDODO BOGIARTO
  • Minggu, 15 Oktober 2023, 11:50 WIB
Harga Beras di Jakarta Terkerek Naik, Heru Perintahkan BUMD Tingkatkan Suplai
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau ketersediaan dan harga bahan pokok di Pasar Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur/Ist
rmol news logo Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau ketersediaan dan harga bahan pokok di Pasar Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur. Heru mengecek beberapa komoditi, seperti beras, ayam, telur, cabai, dan minyak.

Dari hasil peninjauan tersebut, Heru mengungkapkan, ada beberapa harga barang yang mengalami kenaikan, penurunan, dan stabil.

"Pertama, harga beras naik Rp 1.000/kilogram, ayam naik Rp1.000-1.500/ekor, cabai juga naik Rp10.000/kilogram. Sedangkan, harga telur turun Rp2.000/kilogram dan harga minyak stabil," kata Heru dikutip Minggu (15/10).

Menanggapi kenaikan harga pada sejumlah bahan pokok, salah satunya beras, Heru menginstruksikan Perumda Pasar Jaya untuk berkoordinasi dengan PT Food Station Tjipinang Jaya untuk meningkatkan suplai beras.

"Beras harus suplainya banyak, nanti Pak Dirut Perumda Pasar Jaya segera berkomunikasi dengan Food Station. Untuk harga lainnya juga akan dikoordinasikan dengan sejumlah stakeholder, sehingga dapat terkendali," kata Heru.

Tidak hanya itu, Heru turut mengecek stan penyaluran sembako bagi pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus.

Menurutnya, Pemprov DKI Jakarta terus berupaya untuk membenahi data bagi para penerima KJP Plus.

Heru menekankan, para pemegang kartu harus sesuai dengan realita di lapangan dan tepat sasaran.

"KJP kalau dipakai untuk anak yang memang membutuhkan ya tidak apa-apa. Tadi juga ada yang ambil untuk makanan tambahan anak," demikian Heru. rmol news logo article


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA