Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Pengamat: Aksi Walk Out Menlu Peringatan Keras bagi DK PBB

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Jumat, 26 Januari 2024, 12:14 WIB
Pengamat: Aksi Walk Out Menlu Peringatan Keras bagi DK PBB
Pengamat Hubungan Internasional dari Universitas Padjdjaran, Teuku Rezasyah/Net
rmol news logo Aksi walk out di forum debat terbuka Dewan Keamanan PBB yang dilakukan oleh Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, dan sejumlah delegasi Organisasi Kerjasama Islam (OKI), cukup menarik perhatian.

Pasalnya, tindakan itu dilakukan tepat saat Duta Besar Israel, Gilad Erdan, menyampaikan gagasannya di hadapan forum.

Pengamat Hubungan Internasional dari Universitas Padjadjaran, Teuku Rezasyah, menyebut Aksi Walk Out adalah biasa dalam debat terbuka PBB.

Namun, bagi Indonesia dan delegasi OKI khususnya, aksi tersebut memiliki makna lain.

Terlebih itu terjadi di tengah meningkatnya kecaman global terhadap Israel atas pembantaian di Jalur Gaza.

"RI dan OKI adalah sebuah sebuah kesatuan yang bulat, dan terikat secara psikologis dan historis untuk memperjuangkan kemerdekaan Palestina, kini, dan mendatang," papar Rezasyah kepada Kantor Berita Politik RMOL pada Jumat (26/1).  

Rezasyah menilai aksi walk out yang dilakukan Menlu serta delegasi OKI merupakan peringatan keras terhadap seluruh debat terbuka PBB di masa depan.

"Ini adalah peringatan keras agar jangan menganggap enteng kekuatan moral dunia, yang telah terhimpun dalam Majelis Umum PBB," tegasnya.

Menurut Rezasyah, keluarnya delegasi Indonesia dan OKI juga melambangkan desakan agar DK PBB mampu menegakkan sikap yang adil dalam setiap kasus.

"Walk out juga berarti desakan agar seluruh struktur dalam PBB berlaku adil dan menjadi penyelesai, dalam menyikapi nasib Palestina dimasa depan," tambahnya.

Melalui sebuah video yang beredar di media sosial pada Selasa (23/1), Menlu Retno dan sejumlah diplomat tampak keluar ruangan tepat ketika Dubes Israel menyampaikan pernyataan di debat terbuka DK PBB di New York Amerika Serikat.

Menurut Jurubicara Kementerian Luar Negeri RI, Lalu Muhamad Iqbal, para diplomat yang keluar bersama Menlu Retno merupakan delegasi dari negara-negara OKI.

Bukan tanpa alasan, Iqbal mengatakan, aksi walk out dilakukan karena sebelumnya Dubes Israel juga tidak ada di ruangan saat Menlu RI dan para delegasi OKI menyampaikan pidatonya di hadapan forum. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA