Jurubicara Kementerian Luar Negeri Armenia, Ani Badalyan pada Sabtu (29/4) mengatakan pembicaraan tersebut akan dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Armenia, Ararat Mirzoyan pada Minggu (30/4).
"Putaran diskusi berikutnya tentang kesepakatan normalisasi hubungan antara Armenia dan Azerbaijan dijadwalkan," ujar Badalyan, seperti dimuat
Al Awsat.
Sementara itu, pihak Azerbaijan belum mengonfirmasi adanya pembicaraan tersebut.
Ketegangan telah meningkat lagi antara kedua negara atas wilayah Nagorno-Karabakh yang disengketakan, tempat pasukan penjaga perdamaian Rusia dikerahkan pada tahun 2020 untuk mengakhiri perang.
Nagorno-Karbakah merupakan daerah kantong yang diperebutkan Armenia dan Azerbaijan sejak runtuhnya Uni Soviet pada 1991. Wilayah pegunungan itu diakui secara internasional sebagai bagian dari Azerbaijan tetapi dihuni terutama oleh etnis Armenia.
Terlepas dari upaya mediasi selama bertahun-tahun di antara mereka, Armenia dan Azerbaijan belum mencapai kesepakatan damai.
Azerbaijan mendirikan pos pemeriksaan baru pada pekan lalu di jalan menuju Karabakh, koridor Lachin, dalam tindakan yang disebut Armenia sebagai pelanggaran berat terhadap gencatan senjata tahun 2020.
BERITA TERKAIT: