Sebanyak 14 Awak Dan Satu Jasad ABK Dari Kapal China Akan Dipulangkan Ke Indonesia Besok

Disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, pihaknya terus menangani persoalan para ABK WNI yang diduga mengalami praktik eksploitasi di empat kapal ikan China, yaitu Long Xing 629, Long Xing 605, Long Xing 606, dan Tian Yu 8.

Dalam konferensi pers virtual pada Kamis (7/5), Retno juga mengungkapkan, beberapa ABK WNI dari keempat kapal tersebut sudah pulang dan akan pulang ke Indonesia.

"Yang sudah pulang di antaranya adalah 8 orang dari kapal Long Xing 5 dan 3 orang dari kapal Tian Yu 8. Mereka sudah kembali ke Indonesia pada 24 April," ungkap Retno.

Sementara itu, sebanyak 18 dari 20 ABK WNI yang bekerja di kapal Long Xing 606 sudah kembali ke tanah dari pada 3 Mei.

"2 orang masih di atas kapal, di perairan Korea. Sedang diurus keimigrasiannya. Jika sudah selesai, akan dipulangkan ke Indonesia," imbuh Retno.

Retno juga mengungkapkan, satu orang ABK WNI dari kapal Long Xing 629 berinisial "EP" sudah meninggal dunia di Busan Medical Center karena sakit.

"Jadi 14 orang dan jasad "EP" rencananya akan dipulangkan pada 8 Mei 2020, yang berarti besok," lanjutnya.

Selain "EP", sebanyak tiga ABK WNI yang bekerja di kapal Long Xing 629 juga sudah meninggal dunia. Namun jasad mereka sudah dilarung ke laut dengan klaim mencegah penyakit menular dan sudah disetujui.