Juru bicara Kementerian Kesehatan Palestina, Ashraf al-Qudra, mengungkapkan seorang bayi perempuan berusia 2 bulan asal Khan Younis, Gaza Selatan, meninggal kemarin (Jumat, 9/1) akibat masalah pada paru-parunya yang disebabkan oleh cuaca yang sangat dingin.
Lainnya adalah bayi laki-laki yang baru berusia 1 bulan dari wilayah yang sama meninggal hari ini (Sabtu, 10/1).
"Hujan deras menyebabkan banjir hingga kedalaman satu meter dan di tempat lainnya satu setengah meter," lanjut Al-Qudra, menambahkan bahwa penghuni dievakuasi ke sekolah-sekolah.
Otoritas Palestina yang berbasis di Tepi Barat telah mengumumkan keadaan darurat di seluruh negeri ketika badai menghantam sejak Rabu lalu (7/1).
Badai juga melanda negara-negara lain di kawasan tersebut seperti Suriah dan Lebanon.
[zul]
BERITA TERKAIT: