Lima Kota Siap Dibangun Rusun Bersubsidi Plus SHM Buat Penghuni

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/alifia-dwi-ramandhita-1'>ALIFIA DWI RAMANDHITA</a>
LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA
  • Selasa, 18 November 2025, 17:37 WIB
Lima Kota Siap Dibangun Rusun Bersubsidi Plus SHM Buat Penghuni
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait. (Foto: RMOL/Alifia)
rmol news logo Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menyiapkan pembangunan rumah susun (rusun) subsidi di lima kota besar.

Ia menyebut pembangunan tersebut akan dilakukan di Jakarta, Makassar, Medan, Surabaya, dan Manado sebagai bagian dari alternatif hunian terjangkau di pusat kota.

Maruarar mengatakan hunian vertikal diperlukan karena harga tanah di perkotaan semakin mahal dan banyak masyarakat yang ingin tinggal dekat dengan lokasi kerja.

"Di kota kan tanahnya mahal, kalau di tapak susah karena berat. Cukup banyak rakyat yang ingin rumahnya di kota karena dia enggak mau jauh-jauh dari tempat kerjanya," ujar Ara akrab disapa dalam keterangan yang diterima redaksi di Jakarta, Selasa, 18 November 2025.

Ia menegaskan proyek rusun subsidi paling siap dimulai di Jakarta dan Surabaya. Ara berharap pembangunan bisa bergulir pada 2026. 

Rencana tersebut juga bakal dilaporkan kepada Jaksa Agung Muda Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Jamdatun) Kejagung serta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Kementerian PKP saat ini juga tengah mengkaji opsi penggunaan lahan bekas lembaga pemasyarakatan (lapas) sebagai lokasi pembangunan rusun. Namun, lahan itu masih dalam proses administrasi.

Direktur Jenderal Perumahan Perkotaan Kementerian PKP, Sri Haryati, menambahkan harga jual rusun subsidi sedang dihitung, mengingat aturan rumah subsidi memiliki batasan harga seperti halnya rumah tapak.

Sri juga memastikan bahwa rusun subsidi nantinya berstatus hak milik. Para penghuni akan mendapatkan Sertifikat Hak Milik (SHM) Satuan Rumah Susun.

"Kalau untuk rumah subsidi hak milik, bentuknya SHM Sarusun, kalau untuk vertikal kan begitu," tandasnya. rmol news logo article


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA