Executive Vice President Telkom Regional V, Amin Soebagyo menegaskan, ada tiga program yang disiapkan Telkom dalam meningkatkan keandalan jaringan komunikasi di kawasan timur Indonesia. Tiga program ini disiapkan dalam jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang.
Untuk jangka pendek, Telkom menyiapkan
backup redundansi internet berbasis satelit kapasitas 25 Gbps yang ditargetkan aktif November 2025. Nantinya, total kapasitas
backup Telkom di Papua Selatan mencapai 76 persen dari total trafik internet reguler sebesar 79 Gbps.
Pada program jangka menengah, Telkom menjalin kerja sama dengan Palapa Ring Timur untuk perluasan jaringan radio berkapasitas 3,5 Gbps dari Tanah Merah ke Kepi, serta membangun Content Delivery Network (CDN) di Merauke.
Sementara jangka panjang, Telkom membangun jalur kabel laut baru (Pasela II) yang akan menghubungkan Merauke–Tual–Timika. Proyek ini ditargetkan selesai pada Juni 2028 dan akan memperkuat konektivitas digital di Papua Selatan.
Upaya Telkom ini pun telah mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi Papua Selatan.
"Jika berjalan sesuai rencana, kualitas internet di Papua Selatan akan meningkat signifikan dan menjaga aktivitas ekonomi masyarakat tetap berjalan normal,” kata Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo dikutip Selasa, 21 Oktober 2025.
BERITA TERKAIT: