Krisis Teluk Memanas, Harga Minyak Loyo

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Kamis, 22 Mei 2025, 08:26 WIB
Krisis Teluk Memanas, Harga Minyak Loyo
Ilustrasi/RMOL
rmol news logo Harga minyak mentah dunia kembali melemah pada penutupan perdagangan Rabu, 21 Mei 2025.

Dikutip dari Reuters, harga minyak mentah Brent turun 47 sen atau 0,7 persen menjadi 64,91 Dolar AS per barel. Sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun 46 sen atau 0,7 persen, menjadi 61,57 Dolar AS.

Penurunan harga terjadi setelah Menteri Luar Negeri Oman Sayyid Badr bin Hamad Al Busaid mengatakan putaran baru perundingan nuklir antara Iran dan AS akan berlangsung akhir minggu ini.

Harga sempat naik di awal sesi perdagangan setelah muncul laporan yang menyebutkan bahwa intelijen AS menunjukkan Israel sedang bersiap untuk menyerang fasilitas nuklir Iran.

Iran sendiri adalah produsen terbesar ketiga di antara anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan serangan Israel dapat mengganggu aliran dari negara tersebut.

"Sekarang kita akan melakukan putaran perundingan perdamaian lagi untuk mengimbangi premi yang kami tetapkan," kata Phil Flynn, analis senior di Price Futures Group.

Meski demikian, ada kekhawatiran Iran akan membalas dengan memblokir aliran kapal tanker minyak melalui Selat Hormuz, yang dilalui Arab Saudi, Kuwait, Irak, dan Uni Emirat Arab untuk mengekspor minyak mentah dan bahan bakar.

"Jika ketegangan meningkat, kita mungkin akan melihat pergeseran perdagangan sementara atau penurunan pasokan sekitar 500.000 barel per hari - sesuatu yang dapat diimbangi oleh OPEC+ dengan cukup cepat," kata analis Rystad Energy Priya Walia.rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA