Seperti dilihat akun instagram
@merekamjakarta, korban yang mengenakan pakaian berwarna biru berjalan kaki di trotoar kawasan Mega Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Saat berjalan, perempuan itu merekam tingkah laku sang supir taksi yang berusaha mendekati sambil mengajak berbicara.
Usai direkam, video dugaan cat calling itu pun viral di media sosial.
Rupanya, sopir taksi yang berinisial FN diduga menggoda si wanita dengan mengutarakan kata-kata manja saat mobilnya berjalan pelan di dekat trotoar.
Kini, kedua belah pihak antara FN dan Valerie sudah dipertemukan untuk menempuh jalur mediasi di Polres Metro Jakarta Selatan.
"Demikian mas, dari masing-masing pihak sudah mengklarifikasi sudah memaafkan dari kedua pihak sepakat untuk dimediasi dengan Restoratif Justice," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Irwandhy kepada redaksi, Kamis (10/11).
Irwandhy menyebut, FN tidak bermaksud bersikap negatif dengan Valerie, hanya ingin menawarkan jasa taksi.
"Pada dasarnya pihak driver tidak bermaksud untuk bersikap negatif cuma menawarkan jasa taksi," kata Irwandhy.
Kini, keduanya sudah sepakat berdamai dan pihak korban yakni Valerie sudah memaafkan FN.
"Dan dari pihak Valerie sudah memaafkan," ucap Irwandhy.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: