Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Relawan Jokowi Ngaku Diintimidasi Kerabat Menteri Usai Kritik Pelesiran M Lutfi Cs

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Kamis, 22 Juli 2021, 04:56 WIB
Relawan Jokowi Ngaku Diintimidasi Kerabat Menteri Usai Kritik Pelesiran M Lutfi Cs
Ketua Relawan Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebenezer/Net
rmol news logo Pengakuan mengejutkan disampaikan Ketua Relawan Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebenezer. Usai melakukan kritik keras atas pelesiran beberapa menteri ke luar negeri, ia mendapat teror dari seseorang yang mengaku sebagai kerabat menteri.

Noel, sapaan Immanuel mengatakan, belakangan ia diserang dengan fitnah dan intimidasi tak lama usai mengkritik kunjungan ke luar negeri Menteri Perdagangan M Lutfi cs beberapa waktu lalu.

"Baru sekelas menteri dan adiknya saja sudah main fitnah dan intimidasi murahan ala pejabat. Ingat, kami tidak takut," kata Noel kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (22/7).

Ironisnya, kata Noel, intimidasi tersebut datang dari seseorang yang mengaku kerabat M Luthfi dan memfitnahnya di WhatsApp Group. Ia menduga, seseorang yang disebut berinisial FDT itu tidak siap jabatan sang kaka dikritik.

"Kemungkinan sang adik dari menteri itu akan kami laporkan ke Mabes Polri," tegasnya.

Di sisi lain, intimidasi yang dilancarkan tersebut diduga sengaja dilakukan untuk membungkam dirinya.

"Mereka pikir dengan fitnah itu bisa membungkam saya, itu hal yang tidak mungkin. Kami aktivis 98 sudah terbiasa berhadapan dengan pengusa orde baru yang keji dan memiliki legitimasi untuk membunuh saja kita lawan, ini baru sekelas menteri dan adiknya," jelasnya.

Alih-alih diam, ia mengaku akan terus menyuarakan aksi-aksi brutus di lingkaran Presiden Joko Widodo yang dapat menganggu pemerintahan.

"Kami tidak takut dengan intimidasi murahan. Diam karena ditindas dan mundur adalah pengkhianatan. Bangkit melawan. Rakyat bersama Jokowi, Jokowi bersama rakyat," tandasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA