Terdapat tiga sasaran titik konsentrasi massa untuk menyampaikan aspirasinya yakni di Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Gedung DPR, serta di sekitar Jalan Proklamasi.
Untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa, sebayak 12.369 personel gabungan dikerahkan.
"Kekuatan pengamanan yang kita siapkan ada sekitar 12.369 personel gabungan TNI, Polri, maupun pemerintah untuk mengamankan di tiga lokasi tersebut," kata Yusri kepada wartawan, Rabu (28/10).
Yusri menambahkan, 12.639 personel tidak hanya disiagakan di tiga lokasi aksi unjuk rasa saja, melainkan juga ditempatkan di sentra perekonomian, mal, pasar. Kemudian, sambung Yusri sebanyakk 8 ribu personel cadangan disiagakan di Monas dan Gedung DPR.
"Sambil melihat situasi kekuatan yang akan turun untuk melakukan kegiatan demo atau penyampaian pendapat di muka umum," ujarnya.
Disisi lain, Yusri menegaskan aparat TNI-Polri dalam melakukan kegiatan pengawalan aksi unjuk rasa mengedepankan tindakan humanis ketimbang refresif.
"Kita lakukkan pengawalan melakuka pengamanan tetapi mari secara bijak untuk dilakukan secara damai, itu harapan kami," tandas Yusri
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: