Kabag Perpustakaan MPR Roosiah Yuniarsih mengatakan, acara tersebut membahas kumpulan puisi karya penyair perempuan. Meski pesertanya campuran, tapi kebanyakan perempuan. Dengan mengangkat tema 'Poetri Poetry, Bincang dan Baca Puisi Perempuan Penyair'.
Acara yang berlangsung di ruang Presentasi Perpustakaan MPR tersebut menampilkan wakil rakyat Hetifah, MPP, anggota MPR Fraksi Partai Golkar, selaku keynote speaker. Dalam kesempatan itu, Hetifah menyatakan bahwa Kartini bukan hanya pahlawan bagi kaum perempuan melainkan juga pahlawan bagi kaum laki-laki.
"Coba bayangkan kalau perempuan tidak maju-maju, tidak pintar-pintar yang repot juga laki-laki," ujar Hetifah memberi argumen.
Begitu pula, tambahnya, kalau kaum perempuan mampu menunjukkan potensi dan karyanya, sudah pasti kaum lelaki turut bangga.
Acara tersebut tambah menarik dengan tampilnya para perempuan penyair yang membacakan puisi karya Ade Nova dan Ratna Ayu Budhiarti. Antara lain Dewi Ratna Damayanti, Fatin Hamama, Julia Utami, Maya Azeeza, Nuyang Jamee, dan Na Dien.
Dan, tak kalah menariknya ketika perempuan-perempuan MPR juga ikut membacakan puisi karya dua penyair perempuan tersebut. Yakni Djuariah Cahyono membacakan puisi 'Sepertiga Malam' karya Ade Novi. Lalu Kabiro Humas MPR Siti Fauziah dan Roosiah Yuniarsih juga membacakan puisi karya Ade Novi.
[wah]
Perpustakaan MPR RI rutin menggelar acara Wakil Rakyat Bicara Buku setiap pekan. Acara bedah buku yang dilaksanakan Jumat lalu (21/4) terasa lain dari biasanya. Karena bertepatan dengan peringatan Hari Kartini 2017 
BERITA TERKAIT: