Legislator PDIP ini menduga jika wacana BUMN menjadi badan maka akan include dengan peran BPI Danantara.
"Kalau benar begitu, otomatis peran BPI Danantara akan semakin besar," ujar Mufti Anam kepada
RMOL di Jakarta, Kamis, 18 September 2025.
Tetapi lanjut dia, jika perspektifnya suatu badan yang dipimpin seorang kepala, maka akan berbeda dengan BPI Danantara.
Hingga saat ini, Mufti menyebut tugas pokok dan fungsi badan yang bakal mengelola BUMN masih belum jelas. Termasuk perbedaannya dengan Danantara yang kini menjadi pengawas BUMN.
"Apa batas tupoksi antara badan (pengelola) BUMN dan Danantara? Bagaimana akuntabilitasnya? Siapa yang mengontrol siapa? Itu pertanyaan yang harus dijawab sebelum kebijakan dijalankan," tutupnya.
BERITA TERKAIT: