Anggota Pansus Angket Haji dari Fraksi PKS, Wisnu Wijaya, berpendapat, investigasi ke Arab Saudi dipastikan memerlukan koordinasi dengan banyak pihak, salah satunya otoritas Arab Saudi.
Ia memandang investigasi itu layak dipertimbangkan, agar pelaksanaan haji ke depan lebih baik.
"Kami menilai opsi itu patut dipertimbangkan, khususnya untuk menyelidiki portofolio dan kinerja para syarikat atau vendor yang telah ditunjuk Kemenag selama pelaksanaan haji,” kata Wisnu Wijaya kepada wartawan, di Jakarta, Senin (15/7).
Wisnu juga mengatakan, investigasi ke otorita Arab Saudi terutama untuk melihat dan menyelidiki kualifikasi dan spesifikasi pelaksanaan haji, sudah tepat sasaran atau tidak.
“Apakah pemilihan mereka sudah sesuai dengan spesifikasi, dan apakah mereka sudah melakukan pelayanan sesuai dengan kesepakatan,” katanya.
Dia berharap hasil penyelidikan di otorita Arab Saudi dan Kemenag bisa menjadi pertimbangan pelaksanaan haji di tahun-tahun yang akan datang.
"Harapannya, hasil penyelidikan bisa jadi referensi dan bahan pertimbangan di kemudian hari, agar pemerintah kita bisa lebih cermat memilih syarikat atau vendor yang memadai,” tutupnya.
BERITA TERKAIT: