Menurut Bendahara Umum Partai Nasdem, Ahmad Sahroni, partainya belum memikirkan rekonsiliasi dengan Prabowo-Gibran. Bagi dia, situasi hari ini masih sangat dinamis.
"Contohnya Pak Prabowo di Pemilu 2019, nggak mau kalah (sama Pak Jokowi), ribut (di MK), berantem, toh, akhirnya barengan (masuk pemerintahan)," kata Sahroni, saat dikonfirmasi
Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (15/2).
"Apalagi ini? tidak ada ribut, kalem," sambungnya.
Ketimbang menggunakan kata rekonsiliasi, Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu lebih nyaman menggambarkan situasi hari ini dengan istilah lobi politik bersama.
"Karena untuk kenyamanan di republik ini 5 tahun ke depan, mau nggak mau Pak Prabowo harus merangkul semua elite partai, itu sudah pasti," jelas Sahroni.
Dia juga menambahkan, Pemilu 2024 harus jadi pembelajaran demokrasi. Banyak catatan soal etika yang terjadi selama proses Pemilu berlangsung.
"Apapun ceritanya, quick count sudah dilihat publik dengan euforia kemenangan sementara," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: