Sehingga, Yahya meminta duet Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai pasangan Capres-cawapres tidak dikaitkan dengan NU.
Menanggapi hal ini, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengaku tidak pernah memanfaatkan NU sebagai alat politik praktis.
"Saya tidak pernah bawa-bawa PBNU," kata Cak Imin di markas Partai Nasdem, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (6/9).
"Tapi saya dari lahir sampai sekarang orang tahu saya NU," sambung Wakil Ketua DPR RI bidang Korkesra itu.
Pada kesempatan terpisah, Cak Imin juga sepakat NU harus memisahkan diri dari perpolitikan. Menurutnya, PBNU memang seharusnya berfokus pada mengurus keumatan, pendidikan, pesantren, dan dakwah.
"Yang paling penting adalah PKB, saya ini, perjuangannya memang untuk NU, sudah tidak ada yang bisa membantah," kata Cak Imin seperti dikutip melalui tayangan video di Channel YouTube.
BERITA TERKAIT: