Hal ini diungkap Cak Imin, panggilan akrabnya, saat diundang menjadi narasumber di kanal YouTube Mata Najwa, Senin malam (4/9).
Cak Imin menuturkan, saat itu Surya Paloh mengajaknya untuk bertemu. Tak disangka, dalam pertemuan itu Surya Paloh menawarinya untuk mendampingi Anies pada Pilpres 2024.
"Bang Surya memulai dengan pertanyaan, 'kamu serius pingin jadi wakil presiden'?" kata Cak Imin.
"Loh bukan hanya calon wakil presiden Bang, saya serius kalau saya jadi calon presiden," jawabnya.
"'Jangan kau teruskan, macam-macam kau, Wapres ya Wapres'," lanjut Cak Imin, menirukan kata-kata Surya Paloh sambil tertawa.
Kala itu, Surya Paloh menegaskan, jika Cak Imin ngotot jadi capres maka diskusi dalam pertemuan tersebut selesai. Karena Partai Nasdem telah mengusung Anies Baswedan sebagai bakal capres.
"Saya minta kepastian Nasdem-PKB koalisi. Kalau kamu mau, PKB mau, ya sudah. Nasdem sudah punya capres, PKB punya cawapres, ayo koalisi," beber Cak Imin.
Merasa masih penasaran, Cak Imin kembali bertanya kepada Surya Paloh soal kandidat lain. Surya Paloh pun kembali menegaskan bahwa belum ada keputusan terkait cawapres.
Akhirnya, Cak Imin pun memutuskan menerima tawaran tersebut. Namun dirinya tidak menyangka keputusan ini membuat Partai Demokrat hengkang dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
"Saya tidak membayangkan kemudian Demokrat memisahkan diri," pungkas Cak Imin.
BERITA TERKAIT: