Saleh Daulay dan Rahimandani merupakan duet ketua umum dan sekjen PP Muhammadiyah pada periode 2010 hingga 2015.
Baca: Pimpinan RMOL Bengkulu Ditembak Orang Tidak Dikenal
“Saya terkejut. Sebab setahu saya saudara Rahimandani ini orang yang baik. Dia memiliki hubungan yang baik dengan orang-orang yang di lingkarannya hingga dengan masyarakat sekitarnya,†tegas Saleh Daulay kepada
Kantor Berita Politik RMOL, sesaat lalu, Jumat (3/2).
Saleh Daulay turut mendorong pihak kepolisian untuk segera menelusuri latar belakang adanya penembakan tersebut. Apalagi, penembakan tersebut terlihat bukan main-main. Sebab ada tiga titik dari tubuh Rahimandani yang terkena tembakan.
“Kelihatan itu mau menghabisi itu,†sambungnya.
Saleh Daulay menaruh keyakinan bahwa pihak kepolisian bisa segera mengungkap insiden penembakan yang dilakukan oleh orang tidak dikenal itu.
“Dan saya yakin dengan instrumen yang dimiliki kepolisian saat ini dengan alat-alat yang mereka miliki maupun intelijen dan lain-lain saya kira ini bisa diungkap oleh pihak kepolisian,†tegasnya.
Baca: Cak Nanto Kutuk Keras Penembakan terhadap Mantan Sekjen Pemuda Muhammadiyah
Kronologi penembakan bermula saat Rahimandani sedang berjalan dari rumahnya di Gang Kinal Baru, Kelurahan Pematang Gubernur, Kota Bengkulu, menuju Masjid Al Iman. Dalam perjalanan, dia sempat berpapasan dengan kedua pelaku. Setelah melewati Rahimandani, pengendara sepeda motor berbalik arah, dan kembali mendekatinya, lalu melepaskan tembakan.
Saat ini Rahimandani sedang berada di RS Raflesia, Bengkulu.
BERITA TERKAIT: