Menanggapi hal tersebut, anggota DPR RI asal DIY, Sukamta menyatakan belasungkawa dan duka cita yang mendalam. Menurutnya, kejadian keterlambatan pasokan oksigen ini sangat tragis dan harus segera diantisipasi agar tidak terulang.
"Pak Menkes seminggu yang lalu menyatakan menjamin pasokan oksigen untuk rumah sakit, ternyata di RS Sarjito dan beberapa rumah sakit di DIY alami kelangkaan oksigen. Bahkan, Polri hingga para produsen juga mengatakan menjamin ketersediaan oksigen. Kenyataannya di Yogyakarta, RS Sarjito dan beberapa rumah sakit terjadi kelangkaan. Antara jaminan Pak Menkes dengan kondisi lapangan tidak sesuai. Dengan kondisi RS yang saat ini sudah kedodoran tangan pasien covid, kelangkaan oksigen ini akibatnya sangat fatal," tegas Sukamta, Senin (5/7).
Oleh sebab itu, Wakil Ketua Fraksi PKS itu meminta Menkes untuk cek lapangan dan segera turun tangan. Pasalnya, kelangkaan oksigen akan berdampak bagi masyarakat yang terinfeksi Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri di rumah.
"Sangat penting Pak Menkes dalam situasi darurat saat ini untuk terus cek kondisi lapangan, tidak hanya cukup tiap hari. Jika perlu tiap jam dan tiap menit. Supaya semua perkembangan di lapangan yang terjadi di daerah-daerah diketahui dengan baik dan bisa segera diantisipasi. Mohon jangan sampai kelangkaaan oksigen ini terjadi, yang dipertaruhkan nyawa," katanya.
Lebih lanjut, Sukamta juga mengusulkan sebagai antisipasi jangka panjang agar setiap rumah sakit bisa difasilitasi oleh pemerintah untuk dilengkapi generator oksigen.
"Prediksi dari para ahli, pandemi covid ini bisa terjadi dalam beberapa gelombang. Maka ledakan jumlah pasien ke rumah sakit bisa terjadi kapan saja. Maka setiap rumah sakit perlu diperkuat dengan fasilitas kesehatan yang memadai. Termasuk yang sangat krusial adalah kebutuhan oksigen. Pemerintah dalam hal ini bisa fasilitasi pengadaan generator oksigen di rumah sakit di daerah-daerah," ucapnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: