Sebelumnya, Nasdem juga melakukan somasi terhadap RR yang dianggap menyinggung Surya Paloh karena menyerang kebijakan impor Menteri Perdagangan yang juga politisi Nasdem, Enggartiasto Lukita.
Menurut peneliti politik dari Indonesian Public Institute (IPI), Jerry Massie, tindakan Nasdem merupakan blunder politik menjelang Pemilu 2019.
"Jadi salah kaprah dan blunder waktu lalu saat melaporkan RR. Harusnya dibaca baik kata per kata dan kalimat," ungkap Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (19/10).
Nasdem dengan beberapa pengacaranya yang dipimpin oleh Taufik Basari menuding RR telah melakukan pencemaran nama baik terhadap Surya Paloh. Padahal yang dilakukan oleh RR hanya sebatas untuk membantu para petani yang tengah kesulitan akibat kebijakan impor beras.
"Itu pengacara Nasdem seharusnya berhikmat jangan hanya pintar. Teliti baik-baik ucapan RR dan bagaimana pengaruhnya nanti terhadap suara Nasdem," imbuh Jerry.
Dia melihat walaupun sosok RR saat ini tidak lagi menjabat di pemerintahan, tapi pengaruhnya luar biasa.
"Bayangin aja itu 700 pengacara mau membela RR tanpa dibayar. Beda dengan Nasdem kan pengacaranya bayaran semua," tutup Jerry.
[rus]