Talk show itu digelar dalam rangkaian acara Musyawarah Nasional (Munas) ke-X Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI).
Dalam pemaparannya, Sudirman Said mengatakan ada dua hal sikap kita terhadap Bangsa Indonesia hari ini, yairu bersyukur dan menghayati.
"Bersyukur bahwa bangsa ini bangsa yang besar, serta menghayati tantangan-tantangan yang ada," sebutnya.
"Kesenjangan ekonomi, korupsi serta politik yang jauh dari suasana luhur merupakan tantangan-tantangan yang harus dihadapi oleh bangsa ini," lanjut Sudirman Said seperti rilis BEM SI.
Tetapi, tambah dia, semua tantangan tersebut tidak menjadi penghalang untuk Indonesia menjadi bangsa yang besar, asalkan sesegera mungkin korupsi diberantas, birokrasi ditata agar efisien, hukum ditegakkan, pembangunan infrastruktur yang baik, dan skill setting yang tepat.
"Seburuk apapun keadaan, jika bertemu dengan pemimpin yang baik maka akan baik. Sedangkan sebaik apapun keadaan jika pemimpinnya tidak kapabel, maka tidak akan baik-baik," tegasnya.
"Pikirkan wajah seabad Indonesia akan seperti apa, dan jadikan itu sebagai dasar pergerakan," tukas Sudirman Said memberi semangat, dimana itu bagian dari closing statementnya.
[rus]
BERITA TERKAIT: