Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Cybertruck Tesla Tur Asia, China jadi Negara Pertama yang Disinggahi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Kamis, 01 Februari 2024, 12:27 WIB
Cybertruck Tesla Tur Asia, China jadi Negara Pertama yang Disinggahi
Kerumunan orang di Tiongkok berkumpul untuk melihat Cybertruck futuristik Tesla/Net
rmol news logo Truk canggih buatan Tesla, Cybertruck, memulai tur Asia. China menjadi negara pertama yang disinggahi, meskipun tidak ada rencana untuk memasuki pasar di negara itu.

Dikutip dari Nikkei, Kamis (1/2), pameran yang digelar di luar pusat perbelanjaan di Shenzhen pada Selasa (30/1) menarik banyak minat pengunjung yang penasaran ingin melihat Cybertruck yang futuristik.  

Tidak diperkenankan membuka pintu dan masuk ke dalam, penonton hanya diijinkan untuk mengintip interiornya.

Banyak pengunjung yang menaruh perhatian tinggi dan berkomentar.

“Apakah ini benar-benar antipeluru?” dan “Saya tidak melihat logo Tesla,” termasuk di antara komentar yang dimuat Nikkei.

Pameran di Shenzhen, yang berlangsung dari Senin hingga 8 Februari mendatang, merupakan bagian dari tur delapan kota yang juga mencakup Beijing, Shanghai, dan Hangzhou.  

Selain Cybertruck, Tesla juga memamerkan sedan Model 3, didampingi oleh staf penjualan yang siap menjelaskan fitur-fitur kendaraan tersebut kepada yang penasaran.

Model baru pertama Tesla dalam waktu sekitar empat tahun, Cybertruck dengan desain bersudut terbuat dari baja tahan karat dan disebut-sebut tahan peluru. Di Amerika, kendaraan tersebut dibanderol mulai dari 60.990 dolar AS, di mana pengiriman dimulai pada bulan November.

Tesla memilih China sebagai perhentian pertama dalam tur Asia Cybertruck meskipun saat ini tidak tersedia di pasar karena peraturan setempat mengenai bentuk kendaraan.

“Melegalkan Cybertruck di jalan raya di Tiongkok akan sangat sulit, tetapi kami dapat mengirimkan beberapa prototipe untuk dipamerkan,” kata CEO Elon Musk di X, pada pertengahan Januari.

Melalui roadshow di China, Tesla berupaya meningkatkan citra mereknya dan meningkatkan minat terhadap pasar otomotif terbesar di dunia, di mana persaingan semakin memanas seiring produsen mobil dalam negeri meningkatkan teknologi mereka.

Meskipun Model Y Tesla telah menjadi kendaraan energi baru terlaris di pasar China, termasuk kendaraan listrik dan hibrida plug-in, perusahaan AS ini untuk pertama kalinya tertinggal dari BYD China dalam penjualan kendaraan listrik global pada kuartal terakhir tahun 2023. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA