Diunggulkan Juara, Alonso Merendah

Jelang F1 GP Belgia

Minggu, 02 September 2012, 08:23 WIB
Diunggulkan Juara, Alonso Merendah
Fernando Alonso

rmol news logo Perebutan gelar juara Formula Satu musim ini semakin panas. Karena, belum ada satu pun pebalap yang sudah mengunci gelar.

Beberapa pebalap papan atas terus bekerja keras untuk mengejar podium pertama, mereka adalah Fernando Alonso, Mark Webber, Sebastian Vettel dan Lewis Hamilton. Namun, Alonso yang memimpin klasemen pebalap, cukup diunggulkan pada musim ini.

Buktinya, pebalap Ferrari itu menjadi pebalap tercepat pada latihan bebas terakhir GP Belgia di Sirkuit Spa-Francorchamps kemarin. Juara dunia 2005 dan 2006 ini membukukan waktu tercepat satu menit 48,542 detik. Dia unggul tipis 0,141 detik atas pebalap Lotus, Kimi Raikkonen. Posisi ketiga ditempati pebalap Sauber, Sergio Perez.

Latihan bebas ketiga ini menjadi momen terbaik baik seluruh pebalap selama akhir pekan ini. Soalnya, pada dua sesi latihan bebas hari pertama, Jumat (31/8), kondisi trek tak terlalu bagus bagi mereka untuk menggeber kendaraannya secara maksimal lantaran hujan deras mengguyur sirkuit. Bahkan pada latihan bebas kedua, para pebalap hanya turun antara 1-4 lap.

Tampaknya, dua tim besar pesaing Ferrari, McLaren dan Red Bull Racing, belum menemukan performa terbaiknya dalam sesi terakhir sebelum menghadapi kualifikasi. Pasalnya, mereka kalah bersaing dari duo Sauber, Perez dan Kamui Kobayashi di urutan keempat. Bahkan, Lewis Hamilton terpuruk di urutan ke-12, tujuh strip di belakang rekan setimnya, Jenson Button, di urutan kelima.

Sementara itu Sebastian Vettel, yang dianggap sebagai pesaing terkuat Alonso pada putaran kedua, harus puas di urutan kesembilan. Dia di belakang Felipe Massa, Mark Webber, dan Romain Grosjean, yang berturut-turut menempati posisi 6-8.

Meski diunggulkan, Alonso tetap bersikap meredah. Pebalap asal Spanyol ini menyatakan dirinya bukan favorit juara musim ini. Dia mengaku, pebalap lain yang lebih cepat darinya. “Klasemen sementara sekarang ini memang menjadi hal yang bagus untuk melihat performa kami. Di antara mereka kami berada di atas mereka, tapi sangat jelas kami adalah pembalap yang paling lambat di antara mereka,” kata Alonso.

Di satu sisi, lanjut Alonso, dia memilik kelebihan, sedangkan di sisi lain ada kelemahan. “Jadi kami tidak menganggap kami sebagai favorit juara,” katanya.

Dibandingkan dengan pembalap yang lain, Alonso adalah pembalap dengan jumlah kemenangan terbanyak di musim ini. Dia telah meraih tiga kali kemenangan, satu kemenangan lebih banyak jika dibandingkan dengan pembalap Red Bull, Mark Webber dan Hamilton dari McLaren yang juga rival terdekatnya. Sedangkan selain mereka, tak ada lagi pembalap yang bisa menjadi pemenang lebih dari satu kali.

Meski meraih tiga kali kemengan, Alonso hanya merasakan dua kali pole position dalam 11 kali race, dan dia bisa terdepan itu hanya saat di trek basah. Sedangkan saat trek kering, dia tak pernah bisa menempati posisi ketiga atau di atasnya.

“Sangat sulit untuk mengetahui bagaimana kekuatan kami di sana karena dari race ke race performa tiap tim dan tiap pembalap berubah, demikian pula dengan jarak antara pembalap saat kualifikasi,” kata Alonso.

Menurutnya, dia masih perlu melihat perkembangan dari sesi latihan bebas hingga kualifikasi di sirkuit Spa dan juga di sirkuit Monza. “Karena ada dua sirkuit yang terasa aneh, memperhatikan karakter mobil balapnya, kami akan tampil dengan donforce yang lebih rendah dibandingkan dengan saat membalap di sirkuit yang lainnya,” katanya. [Harian Rakyat Merdeka]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA