Anggota Fraksi Partai Nasdem DPRD DKI Jakarta Ahmad Lukman Jupiter meminta Pemprov DKI membenahi persoalan antrean panjang pada saat warga membeli pangan murah yang berjam-jam.
“Saat ini Fraksi Nasdem belum melihat adanya solusi yang diberikan dari Pemprov DKI Jakarta dalam mencegah antrean yang terjadi pada saat pengambilan pangan murah," kata Jupiter dalam keterangannya, Selasa (17/10).
"Masih banyak ditemukan warga yang mengantri sejak subuh dan tidak mendapatkan pangan murah tersebut karena kehabisan kuota,” sambungnya.
Kejadian seperti ini, lanjut Jupiter, baru terjadi di era kepemimpinan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
“Antrean pengambilan pangan subsidi itu sangat tidak manusiawi,” kata Jupiter.
Selain itu, kata Jupiter, banyak kelurahan lain yang ikut membeli pangan murah bersubsidi, sehingga warga setempat tidak kebagian.
"Harus ada solusi. Stok pangan juga harus ditambah," kata Jupiter.
Jupiter juga mendorong evaluasi terkait mekanisme pendistribusian pangan, sehingga antrean tidak menumpuk di satu lokasi.
"Pemprov DKI harus membuat sistem baru untuk mencegah penumpukan," demikian Jupiter.
BERITA TERKAIT: