Ajakan ini disampaikan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lampung, yang meminta masyarakat untuk menyambut Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dengan kedamaian dan persatuan.
Ketua MUI Lampung, Suryani M Nur mengatakan, kalau mengedepankan politik identitas dikhawatirkan memicu terjadinya polarisasi kelompok. Sebagai sebuah negara majemuk, Indonesia perlu dijaga keutuhannya.
"Jadi mari kita sambut pemilu dengan kedamaian dan menjaga persatuan bangsa dalam kontestasi ini, kemudian juga menerima apapun hasilnya," kata Suryani, dikutip
Kantor Berita RMOLLampung, Jumat (14/7).
Dalam upaya menjaga kedamaian tersebut, MUI Lampung meminta para mubalig dan dai untuk menyampaikan kepada masyarakat agar menjaga persatuan melalui dakwahnya.
“Praktik politik praktis tidak diinginkan ada di masjid atau tempat ibadah lainnya. Sehingga materi yang disampaikan tentang kepemimpinan yang ideal dan tidak boleh ada kampanye di tempat ibadah,” tandasnya.
BERITA TERKAIT: