Anggota DPD RI Dapil DKI Jakarta, Sylviana Murni menilai hal itu wajar, lantaran Jakarta merupakan kota yang selalu jadi harapan pendatang, terutama dari sektor ekonomi.
"Sudah dari dulu memang begitu, tapi patut kita syukuri juga bahwa Jakarta memberikan sumbangsih. Artinya, Jakarta menjadi harapan pertumbuhan ekonomi bagi semuanya," kata Sylviana dikutip
Kantor Berita RMOLJakarta, Rabu (26/4).
Mantan Wali Kota Jakarta Pusat ini pun menyarankan agar Pemprov DKI Jakarta melalui dinas terkait untuk terus melakukan monitoring terhadap kedatangan kembali pemudik, terutama yang membawa orang baru ke Jakarta.
"Ini memang bisa dibilang sudah tradisi, tapi Pemprov DKI melalui dinas terkait juga terus melakukan pengawasan kepada pemudik asal daerah yang kembali ke Jakarta, terlebih yang membawa anggota keluarga baru atau saudara dan lain lain agar terdata secara baik," katanya.
Sylviana yang juga pernah menjabat Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) DKI Jakarta periode 2003-2005 ini menyarankan kepada masyarakat daerah yang akan merantau ke Jakarta untuk terlebih dahulu membekali diri dengan keterampilan untuk menjadi modal bekerja di Jakarta.
"Ini penting karena seperti kita tahu bahwa jumlah penduduk Jakarta dari tahun ke tahun terus bertambah, wilayah ini semakin padat," tuturnya.
Sebelumnya, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil DKI Jakarta memprediksi bakal terjadi penambahan warga pendatang baru di ibu kota pasca Lebaran 2023. Total, diperkirakan jumlah pendatang baru menyentuh angka 40 ribu orang.
BERITA TERKAIT: