Polisi Garap Sekretaris Dewan Sumsel

Direktur Direktrorat Reserse Umum Polda Sumsel Kombes Pol Sumarso didampingi Kasubdit Keamanan Negara AKBP Sutriyo mengatakan, Sekwan DPRD Sumsel masih diperiksa sebagai saksi meski dalam kasus ini posisinya sebagai terlapor.

"Yang bersangkutan hadir menghadiri panggilan penyidik dari pukul 10.00 WIB. Pemeriksaan dilakukan menindak lanjuti laporan M Edwar, warga Jalan Tabo Kingking Komp Griya Harapan Palembang dengan Nomor :LP.B/143/III/2015/Sumsel tgl 5 Maret 2015 tentang dugaan kasus penipuan, dan penggelapan dalam jabatan untuk uang pembayaran pembangunan masjid DPRD Sumsel," kata Sutriyo seperti diberitakan RMOL Sumsel.

Ramadhan sendiri menjalani pemeriksaan sekitar dua jam, mulai pukul 10.00 WIB dan berakhir pukul 12.00 WIB.

Sutriyo jelaskan, kasus ini masih dalam proses penyelidikan. Sampai saat ini, sudah 5 saksi yang dimintai keterangannya.

"Masih penyelidikan, penyidik masih mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi," tandasnya

Dalam perkara ini, Ramadhan dilaporkan karena diduga melakukan kasus dugaan penipuan dan penggelapan dalam jabatan selaku Sekwan untuk uang pembayaran pembangunan Masjid Al Ra'iyah DPRD Sumsel senilai Rp 1,3 miliar.

Dimana usai pembangunan Masjid selesai, Ramadhan belum membayarkan kekurangan pembayaran pembanguan masjid sebesar Rp. 1,3 Miliar kepada kontraktor selaku pelaksana pembangun masjid. [sam]