Berdasarkan laporan dari stasiun penyiaran publik
NHK yang dikutip
Reuters, kasus flu burung yang sangat patogen di musim ini terdeteksi pada Sabtu (25/11), setelah banyak unggas yang ditemukan mati di peternakan itu pada hari sebelumnya.
"Pemerintah setempat di Prefektur Saga akan membunuh sekitar 40 ribu unggas di peternakan tersebut,"kata pejabat kementerian pertanian.
Dalam upaya pemusnahan puluhan ribu unggas itu, petugas setempat terlihat mengenakan pakaian pelindung di peternakan unggas setempat.
Sejak beberapa tahun terakhir, flu burung tipe H5 ini merupakan tipe yang sangat patogen, yang telah menyebar di seluruh dunia dan menyebabkan ratusan juta burung terpaksa dibunuh secara massal.
Pada musim lalu, sebanyak 17,7 juta burung unggas telah di Jepang dibunuh oleh Pemerintah Jepang sebagai upaya antisipasi kasus flu burung itu.
BERITA TERKAIT: