Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan yang menghadiri upacara pembukaan menggambarkan masjid yang dibangun tahun 1601 itu sebagai salah satu simbol terpenting Istanbul.
Dalam wawancara dengan
Anadolu Agency, Hayrullah Celebi, manajer regional Direktorat Jenderal Yayasan, mengatakan bahwa selain penutupan singkat selama lima bulan selama lima tahun terakhir, Masjid Biru tetap beroperasi, meski dengan kapasitas terbatas.
Masjid yang bernama Sultanahmet Camii dalam bahasa Turki ini dibangun oleh Sultan Ahmet I pada tahun 1609-1616 di alun-alun yang mengusung namanya di Istanbul, ibukota Ottoman. Ini adalah satu-satunya masjid di Turkiye dengan enam menara.
Orang Eropa kemudian menyebutnya "Masjid Biru" karena ubin biru, hijau, dan putihnya yang indah.
Bersama sejumlah negara di Arab Saudi, Turkiye menetapkan 1 Syawal 1444 Hijriyah pada Jumat.
BERITA TERKAIT: