Berdasarkan laporan yang dimuat
LBC Group pada Senin (13/3), pertandingan dihentikan setelah suporter Al-Ansar menyerbu lapangan dan menerobos pagar kawat akibat bentrok dengan pendukung Al-Ahed.
"Pada saat-saat ketegangan, konfrontasi besar terjadi antara suporter dan polisi anti huru hara yang dengan cepat turun tangan untuk mengatasi kericuhan itu," begitu laporan
LBC Group.
Kerusuhan terjadi ketika Al-Ahed unggul dengan skor 3-2. Bentrokan kemuddian terjadi, merusak bangku penonton dan pagar besi stadion yang terlihat roboh.
Insiden ini menyebabkan tim wasit Oman dan para pemain meninggalkan lapangan dan berlindung menuju ruang ganti. Sementara itu, konfrontasi antara suporter dan polisi anti huru hara terus berlanjut.
Sejauh ini Asosiasi Sepak Bola Lebanon belum membuka suara.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: