Lewat saluran Telegram pada Jumat (16/12) tak lama setelah mendengar Uni Eropa resmi meluncurkan paket sanksi kesembilan untuk Rusia, Kadyrov menyatakan rasa bangganya bahwa anak-anaknya masuk dalam daftar hitam. Menurutnya, itu menunjukkan bahwa putri-putrinya adalah anak yang hebat;
"Kamu adalah putri kecilku yang rapuh, tetapi seluruh Barat takut padamu. Aku sangat bangga padamu, sayangku," kata Kadyrov, seprti dikutip dati
WestObserver. "Selamat datang di daftar hitam sanksi Uni Eropa," sambungnya.
Ia menambahkan bahwa sanksi Barat justru telah menyatukan keluarganya yang sudah erat.
“Kami akan segera mencetak rekor baru,†ujar Kadyrov.
Uni Eropa pada Jumat secara resmi menerbitkan paket sanksi kesembilan terhadap Rusia. Secara khusus, putri Kadyrov, Aishat dan Karina, termasuk dalam sanksi.
Kadirov sendiri telah lebih dulu masuk dalam sanksi pada September lalu. Bahkan, Amerika Serikat juga turut meluncurkan sanksinya untuk Kadyrov dan isteri serta anggota keluarga lainnya, atas tuduhan fasilitator agresi Rusia di Ukraina.
BERITA TERKAIT: