Hal tersebut dikatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di acara Penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan atas LHP LKPP Tahun Anggaran 2023 di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Senin (8/7).
"Alhamdulillah ini patut kita syukuri, ekonomi dan politik Indonesia sangat stabil. Ekonomi tetap tumbuh di atas 5 persen. Kita tahu di kuartal I-2024, tumbuh 5,11 persen," kata Jokowi.
Pernyataan tersebut dikatakan Jokowi di tengah kondisi geopolitik dunia yang sedang bergejolak, dengan perang dagang AS-China hingga Eropa-China yang memanas, serta perubahan iklim dalam beberapa tahun terakhir ini.
Ia mengatakan kondisi baik yang dialami Indonesia itu terjadi lantaran inflasi yang tetap terjaga usai BI dan Kementerian Dalam Negeri bertemu setiap Senin dengan para kepala daerah untuk menjaga inflasi di setiap daerah.
Meski demikian, Jokowi juga meminta agar perekonomian Indonesia bisa tumbuh lebih tinggi. Untuk itu ia mengimbau agar Indonesia dapat secara kompetitif bersaing dengan negara-negara lain, termasuk dengan memanfaatkan peluang sekecil apapun.
Dalam acara penyampaian laporan hasil pemeriksaan atas laporan keuangan pemerintah pusat itu, Jokowi juga mewanti-wanti agar akuntabilitas dan fleksibilitas harus dijalankan dengan seimbang.
"Kita tidak boleh terbelenggu pada rumusan prosedur yang berorientasi pada proses. Kita harus lebih berani untuk lebih fokus kepada hasil," tuturnya.
BERITA TERKAIT: