Alat yang ditawarkan Daikin menggunakan teknologi AI yang mampu mengoperasikan AC gedung untuk meningkatkan efisiensi, membuat penyesuaian berdasarkan faktor-faktor seperti tingkat cahaya matahari, suhu luar ruangan, dan jumlah komputer yang dijalankan di kantor.
Layanan ini telah ditambahkan ke layanan diagnostik jarak jauh AirNet Daikin, yang digunakan untuk mendeteksi kerusakan pada sistem AC. Alat penghemat daya AI ini ditawarkan tanpa biaya tambahan bagi pelanggan yang sudah ada, sementara perangkat jaringan dapat terhubung ke peralatan yang sudah terpasang.
Dikutip dari
Nikkei Asia, Selasa (10/9), layanan baru ini mengumpulkan data beban panas setiap lima menit dari setiap zona bangunan. Sistem AI mempelajari data tersebut dan mengontrol kecepatan motor kompresor di unit luar ruangan peralatan AC.
Dalam demo yang dilakukan di kantor pusat Yamaha di Hamamatsu, alat kontrol AI Daikin mampu mengurangi konsumsi daya hingga 20 persen selama periode 12 bulan.
Melalui uji coba alat tersebut di sekitar 20 lokasi, perusahaan mencatat penghematan daya rata-rata 10 persen.
BERITA TERKAIT: