Menurut Kasat Reskrim Polres Wonosobo, AKP Kuseni, penangkapan berawal dari laporan warga yang menemukan remaja berinisial AR (14), warga Kecamatan Leksono, di aliran Sungai Serayu.
Remaja tersebut ditolong dan dibawa ke RSUD Wonosobo untuk mendapat perawatan, karena mengalami sejumlah luka di badannya.
"Mendapat laporan itu kami langsung memeriksa korban. Dia mengaku jadi korban pencurian dengan kekerasan," katanya, seperti dikutip dari
Kantor Berita RMOLJateng, Kamis (4/7).
Menurutnya, laporan awal ke kepolisian adalah adanya pencurian dengan kekerasan, karena memang terdapat sejumlah barang yang dibawa pelaku.
Tak butuh waktu lama, tersangka yang masih di bawah umur itu berhasil diamankan.
"Dua jam setelah pemeriksaan, korban berhasil ditangkap. Setelah diperiksa ternyata pelaku dan korban merupakan teman satu sekolah, tapi pelaku sudah tidak sekolah lagi, karena saat kelas 2 SMP dia keluar," jelasnya.
Sebelum kejadian, pelaku menghubungi korban dan meminta mengantar jual akun game online miliknya.
Korban percaya dan mendatangi rumah pelaku, menggunakan sepeda motor.
"Sesampainya di lokasi kejadian, tersangka tiba-tiba menusuk korban dari belakang dan depan. Karena kesakitan, korban berteriak. Tersangka pun langsung mendorong korban hingga terjatuh ke aliran Sungai Serayu di bawah jembatan," bebernya.
Dijelaskan lebih lanjut, tersangka mengira korban telah meninggal dunia. Ternyata korban masih hidup dan minta tolong kepada warga, hingga berhasil diselamatkan.
"Kini korban masih dirawat di RSUD Wonosobo, karena mengalami luka tusuk di bagian depan dan belakang tubuhnya," tandasnya.
BERITA TERKAIT: