Budisatrio menuturkan terkait anggaran untuk sejumlah pos PTRI cukup mumpuni, namun pihaknya menyoroti beban kerja PTRI di Jenewa yang cukup besar dan diharapkan anggarannya bisa ditambahkan Kemenlu.
“Saya menyoroti saja kemarin di PTRI, Jenewa. Saya rasa itu ya mungkin salah satu perwakilan Indonesia dengan beban tugas yang cukup berat, mengingat banyaknya organisasi internasional, multilateral dunia, yang berada di Jenewa, mungkin itu dari kami menyuarakan atensi khusus untuk dukungan tambahan,” kata Budisatrio dalam rapat.
Ia menambahkan bahwa sejumlah negara-negara yang perlu didorong untuk diperbaharui baik dari segi infrastruktur maupun SDMnya agar para diplomat Indonesia di seluruh Indonesia terjamin kinerjanya karena mendapatkan perhatian penuh dari pemerintah Indonesia.
“Yang pasti negara-negara lain perwakilan-perwakilan dari sisi SDM, maupun infrastruktur yang membutuhkan upgrade-upgrade, saya rasa ini bisa menjadi momentum penting di dalam pemerintahan Presiden Prabowo untuk memperhatikan dukungan bagi diplomat-diplomat kita yang bertugas di luar negeri,” tutupnya.
BERITA TERKAIT: